Selasa, 13 November 2012

DULU dan SEKARANG, KETIKA AKU HARUS MEMILIH



Dulu aku pernah berfikir, bahwa setiap manusia pasti ingin memiliki seorang kekasih. Kekasih yang akan terus bersamanya, sehidup
semati, dalam suka maupun
duka tak akan terpisahkan.

Sekarang, aku memilih amal
sholeh sebagai kekasihku.

Karena ternyata hanya amal
sholeh-lah yang akan terus
menemaniku, bersamaku,
bahkan menemaniku dalam kuburku, kemudian amal
sholehku pula lah yang menemaniku menghadap Allah.



Dulu aku pernah berfikir,
setiap manusia pastilah
punya goresan masalah
dengan manusia lain,
sehingga wajar jika manusia
memiliki musuh masing-
masing.

Sekarang aku memilih
menjadikan setan sebagai
musuh utamaku, sehingga
aku lebih memilih melepaskan
kebencian, dendam, rasa
sakit hati, dan permusuhanku
dengan manusia lain.

Dulu aku pernah selalu kagum pada manusia yang
cerdas, dan manusia yang berhasil dalam karir, atau kehidupan duniawinya.

Sekarang aku mengganti
kriteria kekagumanku ketika
aku menyadari bahwa
manusia hebat dimata Allah,
adalah hanya manusia yang
bertaqwa. Manusia yang
sanggup taat kepada aturan
main Allah dalam menjalankan
hidup dan kehidupannya.

Dulu aku akan marah dan
merasa harga diriku
dijatuhkan, ketika orang lain
berlaku zhalim padaku,
menggunjingkan aku,
menyakiti aku dengan kalimat
kalimat sindiran yang
disengaja untuk menyakitiku.

Sekarang aku memilih utk
bersyukur dan berterima
kasih, ketika meyakini bahwa
Allah tetapkan akan ada
pemindahan pahala dari
mereka untukku, saat jika
aku mampu bersabar.

Dan aku memilih tidak lagi
harus khawatir, karena
harga diri manusia hanyalah
akan jatuh di mata Nya,
ketika dia rela menggadaikan
dirinya untuk mengikuti
hasutan setan.

Dulu aku yakin, dengan
hanya khatam Al Qur'an
berkali kali maka jiwaku akan
tercerahkan.


Sekarang aku memilih untuk
mengerti dan memaknai
artinya dengan menggunakan
akalku, dengan mengaktifkan
qolbuku dan mengamalkannya
dalam keseharianku, maka
pencerahan itu baru bisa aku
dapatkan.

Ketika aku harus memilih,
bantu aku Yaa Rabbi, untuk
selalu memilih yang benar
dimata Mu....
dan bukan sekedar benar di
mata makhluk-Mu saja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar